Berita Utama

Surat 21 Kiai Sepuh NU Jatim, Ini Tanggapan Mensos Khofifah

×

Surat 21 Kiai Sepuh NU Jatim, Ini Tanggapan Mensos Khofifah

Sebarkan artikel ini
Mensos RI Khofifah Indar Parawansa. (foto, Google)
Mensos RI Khofifah Indar Parawansa. (foto, Google)
Mensos RI Khofifah Indar Parawansa.
(foto, Google)

MataMaduraNews.comBangkalan – Surat edaran dari 21 Kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur kepada DPW PKB Jawa Timur mendapat respon dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Menteri Sosial Republik Indonesia Khofifah Indar Parawansa. Sebelumnya KH. Nuruddin A Rahman Pengasuh PP. Al-Hikam Bangkalan membenarkan tentang adanya surat dari 21 Kiai Nahdlatul Ulama (NU) Jatim itu.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Sayangnya saat dikonfirmasi, Selasa (23/05/2017) perempuan yang lahir di Surabaya tersebut enggan berkomentar banyak ketika dimintai komentar terkait surat edaran yang ditandangani oleh 21 Kiai sepuh se Jawa Timur. Saat ditanya lewat aplikasi massanger WhatsApp ia hanya membalas “No Coment”.

Saat di tanya bagaimana jika Nahdlatul Ulama (NU) Jatim mencalonkan dirinya pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim pada 2018 mendatang, perempuan kelahiran 19 Mei 1965 tersebut hanya membalas dengan Emoticon seperti orang meminta maaf.

Sementara itu Ketua DPW PKB Jawa Timur Abdul Halim Iskandar bertanya-tanya terkait bocornya ke publik surat dukungan Pilgub Jatim yang berasal dari Kyai NU. Untuk menghilangkan rasa penasarannya dia akan sowan ke Kyai. “Saya sudah menerima suratnya tadi malam, Saya akan sowan kepada Kyai NU untuk tabayyun agar dapat penjelasan sehingga tidak muncul tafsiran berbeda. Untuk apa dan siapa serta bagaimana polanya?” ungkapnya usai mengadakan pertemuan tertutup dengan pengurus PKB di hotel Singgasana Surabaya, Senin (22/05/2017).

Sebagaimana info yang beredar, bahwa ada beberapa calon yang digadang-gadang maju sebagai calon gubernur Jatim muncul dari kalangan Nahdliyin, seperti Abdul Halim Iskandar, Khofifah Indar Parawansa (Mensos RI) dan Gus Ipul yang sekarang sedang menjabat sebagai wakil gubernur jatim.

Agus, Mata Bangkalan