matamaduranews.com-M Ramzi-anggota DPRD Sumenep mendorong Pemkab Sumenep agar lebih serius meningkatkan pendapatan ekonomi warganya melalui berbagai kebijakan. Sehingga bisa berdampak pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
Hal itu disampaikan Ramzi saat berbincang dengan Mata Madura di sela-sela rapat bersama pengurus IKA PMII Sumenep, pertengahan Juli 2024.
Sekretaris Komisi III DPRD Sumenep ini, memberi contoh seperti, geliat ekonomi di pasar tradisional dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Menurut Ramzi, perputaran ekonomi di sejumlah pasar tradisional Sumenep perlu menjadi atensi. Petugas pasar diminta untuk menginventarisir apa yang bisa mencipta perputaran ekonomi di pasar itu lebih meningkat.
“Kita kan tidak ngerti apa yang menjadi problem dan kebutuhan di setiap pasar tradisional yang dikelola pemkab. Saya yakin kalau dibenahi perputaran ekonomi di pasar kian meningkat. Pada gilirannya juga meningkat ke PAD,” terang Ramzi.
Selain perhatian terhadap problem dan kebutuhan pasar tradisional. Ramzi juga melihat potensi produk UMKM yang perlu menjadi atensi.
Bentuk atensi yang dimaksud Ramzi adalah pendampingan yang maksimal dari pemerintah kepada para pelaku UMKM.
“Tak sedikit masyarakat Sumenep yang memiliki UMKM, tapi itu butuh perhatian oleh pemerintah. Apa saja yang menjadi problem dan kebutuhan para pelaku UMKM dalam meningkatkan produk-nya,” kata Ramzi menambahkan.
Ramzi yakin, jika Pemkab Sumenep serius mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Laju pertumbuhan ekonomi warga akan terasa. Dan ujung akhir adalah peningkatan PAD Sumenep. (ham)