
MataMaduraNews.Com-PAMEKASAN– Publik Pamekasan bertanya, kenapa PPP sebagai Parpol pemenang pemilu tidak memunculkan kader terbaiknya untuk merebut posisi Bupati?
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Pertanyaan ini akhirnya terjawab dalam Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) DPC PPP Pamekasan di salah satu hotel Pamekasan, Minggu (24/9/2017). Dalam Rapimcab itu, muncul jawaban dari Ketua Desk Pilkada DPC PPP Pamekasan, Halili Yasin dan Sekretaris DPW PPP Jatim, Norman Nahdi Zain.
Nahdi Zain dan Halili sama-sama menyatakan untuk kepastian siapa yang akan diusung PPP sebagai Cabup dan Cawabup di Pilkada Pamekasan 2018 masih menunggu Rekomendasi DPP PPP. Kegiatan Rapimcab itu sebatas mendengar pandangan PAC dan DPC tentang kriteria figur yang akan diusung dalam Pilkada mendatang. Tanpa menyebut nama untuk dimintakan rekomendasi DPP.
“DPC PPP sebatas mengusulkan nama-nama yang mendaftar itu ke DPW. Kemudian DPW melanjutkan ke DPP untuk dimintai rekomendasi siapa nama yang akan diusung dalam Pilkada Pamekasan,” terang Halili Yasin, kepada MataMaduraNews.com.
Kenapa PPP tidak memunculkan kader terbaik di posisi Cabup? Ada pandangan menarik dari Norman Nahdi. Hanya saja ia secara diplomatis mengatakan, PPP pasti mengutamakan kader sendiri. Akan tetapi, merujuk hasil survei DPW PPP Jatim, kader PPP hanya memiliki elektabilitas tinggi di posisi wabup. Sedangkan di posisi bupati ada di luar kader.
“Hasi survei kami di DPW, angka tertinggi hanya di posisi wakil bupati. Itu pun ada pada Ust. Kholil Asy’ari,” jelasnya kepada sejumlah wartawan di sela-sela acara Rapimcab.
Kenapa Ust Kholil tidak mendaftar dalam penjaringan bakal calon di Desk Pilkada PPP? “Di Juklak Pilkada kami ada seleksi penjaringan Desk Pilkada dan penugasan DPP. Kalau misalnya Ust Kholil mendaftar ke DPW atau DPP, partai dengan senang hati akan memberi penugasan untuk maju di posisi Calon Bupati. Tinggal dicarikan siapa wakilnya,” terang Nahdi Zain dengan mimik tersenyum. Tapi Nahdi Zain tidak memastikan apakah Ust Kholil Asyari bakal maju atau tidak di Pilkada Pamekasan. Dia hanya bilang masih menunggu pandangan dari para ulama PPP Pamekasan.
Dalam acara Rapimcab tersebut terlihat tiga calon bupati yang mendaftar ke DPC PPP. Seperti, KH Kholilurrahman, Badrut Tamam dan Rudy Susanto. Tiga figur tersebut sama-sama memiliki peluang untuk mendapat tiket dari DPP PPP. Rapimcab DPC PPP itu sebatas mendengar visi dan misi calon untuk diusulkan ke DPP PPP. Ketiganya sama-sama diusulkan ke DPP PPP.
Johar Maknun, Mata Madura