matamaduranews.com– Nihayatul Wafiroh, Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR RI kini lagi viral. Sosoknya menjadi buah bibir warganet setelah protes inkonsistensi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan BPJS Kesehatan dalam menaikkan iuran BPJS Kesehatan kelas 3.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Video pendapat Ibu Nyai Nihayatul saat ini sedang viral. Di sejumlah akun media sosial (facebook) dan grup wa, berisi videonya.
“Saya merasa Komisi IX ini sudah tidak ada harganya lagi. Hasil rapat September lalu, kami meminta pemerintah tidak menaikkan iuran untuk kelas III, tapi ternyata Perpres tetap terbit,” begitu cupilkan video itu yang lagi viral.
Siapa Nihayatul Wafiroh itu?
Dikutip dari wikipedia.org, Nihayatul Wafiroh merupakan salah satu pembantu Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi. Bu Nyai cantik ini, lulusan Magister di University of Hawaii at Manoa Hawaii, AS. Program doktoralnya diselesaikan di UGM, tahun 2016.
Tokoh perempuan NU, kelahiran, Banyuwangi, 15 Desember 1979, ini menjadi anggota FPKB DPR RI sejak 2014 – 2019. Lalu dalam Pileg 2019, ia kembali terpilih lewat Dapil Jatim III meliputi Situbondo, Bondowoso dan Banyuwangi.
Nihayatul Wafiroh merupakan salah satu cucu KH Mukhtar Syafaat, pendiri Ponpes Darussalam Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi.
Sebelum masuk ke ranah politik melalui DPR, Ibu Nyai Ninik-panggilan akrabnya- dikenal sebagai aktivis dan akademisi. Sejumlah karya tulisnya tersebar di media lokal hingga nasional. Termasuk jurnal internasional.
Setelah menjabat pada DPR RI Nihayatul Wafiroh memiliki visi dan misi yaitu DPR menjadi rumah rakyat yang memajukan hak-hak perempuan dan anak. Ibu Nyai Ninik adalah satu dari tiga orang anggota dewan yang mengusulkan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual.
Bu Nyai cerdas dan humoris ini lalu mengancam komisinya tak bakal menggelar rapat lagi dengan BPJS Kesehatan dan Kementerian Kesehatan jika pemerintah tidak mencabut Perpres. “Sepakat Bapak-bapak, Ibu-ibu?†tutur Ning Nihayatul meminta kesepakatan anggota Komisi IX setelah melontarkan ancaman.
Berikut video yang lagi viral itu:
redaksi
