Berita Utama

Kades Bato Poro Barat Ditangkap Polda Jatim Akibat ADD

×

Kades Bato Poro Barat Ditangkap Polda Jatim Akibat ADD

Sebarkan artikel ini
Korupsi DD dan ADD di Sampang
Ilustrasi
Ilustrasi: google.com
Ilustrasi: google.com

MataMaduraNews.com, SAMPANG-Kepala Desa Bato Poro Barat, Kecamatan Kedungdung, Sampang dibekuk jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur, Senin (5/12) sekitar pukul 15.00 WIB. Jadid, Kades Bato Poro Barat terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) bersama dengan tiga orang lainnya dari bagian Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kecamatan Kedungdung.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Penangkapan dilakukan Polda Jatim di Jalan Wahid Hasyim, tepat di depan kantor Bank Jatim Cabang Sampang. Hal ini disampaikan Pasang, pimpinan Bidang Operasional Bank Jatim Cabang Sampang. Pasang mengatakan, keempatnya ditangkap di depan kantornya.

”Kejadiannya di depan kantor saya,” katanya.

Pasang melanjutkan, ketika OTT berlangsung, ia masih berada di dalam kantor, sehingga ia tidak melihat langsung jalannya penangkapan. Namun ia mengetahui informasi itu setelah polisi menyampaikan peristiwa OTT padanya.

”Mereka bilang, OTT terhadap 4 orang itu terkait dengan ADD (Alokasi Dana Desa, red),” jelas Pasang.

Polda Jatim sudah melakukan koordinasi dengan Bank Jatim Cabang Sampang. Pasang menerangkan, berdasarkan informasi Polda Jatim, jumlah dana ADD yang ditarik dari Bank Jatim sebesar Rp 1 miliar. ”Uang itu katanya dibagi Rp 100 juta per orang. Saya sendiri belum tahu pasti, masih belum ngecek,” katanya.

Di tempat yang terpisah, Kapolres Sampang AKBP Tofik Sukendar melalui Kasatreskrim AKP Hari Siswo membenarkan kabar OTT tersebut. Hari Siswo mengatakan, kasus tersebut masih dalam proses pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut oleh Polda Jatim. ”Selengkapnya nunggu besok, masih diperiksa,” ujarnya.

Salah satu warga Desa Bato Poro Barat, Suli, membenarkan penangkapan terhadap kepala desanya. Tapi sama halnya dengan Pasang, dia belum tahu pasti kronologis yang menjadi titik persoalan.

”Memang dalam beberapa hari ini sering ada orang mengecek lokasi proyek Kades Bato Poro Barat sambil foto-foto papan namanya,” kata Suli, kepada MataMaduraNews.com.

Masykur/Jamal, Mata Sampang