matamaduranews.com – Adaptasi dalam rumah tangga terkadang memakan waktu yang cukup lama. Terutama dalam menyamakan kebiasaan-kebiasaan sebelum keduanya sepakat menikah. Misalnya, suami Anda jarang di rumah karena sebelum menikah sering ngumpul bersama temannya.
Jika Anda mengalami hal demikian, jangan langsung panik. Sebaiknya para istri lakukan beberapa tips dari Ummi Saroh berikut daripada menyesal seumur hidup.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dilansir Mata Madura dari channel YouTube Ummi Saroh, Selasa, 22 Februari 2022, setidaknya ada lima penyebab kenapa suami Anda tidak betah di rumah. Selain menakar musabab, dalam video itu, Ummi Saroh juga berbagi tips apabila seorang suami tiba-tiba sering di luar daripada di rumah.
Pertama, suami lebih suka di luar bisa saja karena butuh hiburan. Menurut Ummi Saroh, seorang suami bisa penat berada di rumah karena dijejal dengan tugas yang dipikulnya. Sehingga, suami butuh hiburan walaupun hanya nongkrong dengan teman-temannya.
Kedua, suami tidak betah bisa karena suasana rumah tidak menyenangkan. Hal ini mungkin karena istri yang cuek kepada suami atau seorang istri tidak menyambut suami yang baru pulang kerja dengan sikap yang baik.
Ketiga, seorang istri bisa membantu menyiapkan pakaian suami sebelum berangkat kerja atau menyiapkan sarapan untuknya. Meski terlihat enteng, hal ini bisa membuat laki-laki betah di rumah atau sebaliknya malah jarang di rumah.
“Jika perhatian kecil tidak bunda lakukan, maka suami akan merasa tidak dihargai,” jelas Ummi Saroh.
Keempat, istri menolak hubungan intim atau berjimak. Persoalan ini bisa juga menjadi penyebab suami tidak betah di rumah. Sebab, hal tersebut merupakan salah satu faktor harmonisnya sebuah hubungan suami istri.
“Dari itu, bunda jangan sampai menolak keinginan suami, kecuali bunda sedang berhalangan,” pesan Ummi Saroh.
Kelima, kemungkinan terburuk laki-laki tidak betah di rumah bisa karena punya wanita simpanan. Akan tetapi, seorang istri tetap harus berusaha mencari jalan terbaik apabila hal itu benar-benar terjadi.
“Tetap husnudzan (berbaik sangka, red), dekati suami supaya lebih terbuka kepada bunda. Dengan begitu, insyaallah suami tidak akan tega membohongi atau mengkhianati bunda,” saran Ummi Saroh.
“Itulah beberapa penyebab suami tidak betah di rumah. Untuk itu, bunda harus memperhatikan penyebab-penyebab tersebut dan wajib introspeksi diri,” tegasnya. (*)