Penularan Corona di Sumenep Berpotensi Zona Hijau

×

Penularan Corona di Sumenep Berpotensi Zona Hijau

Sebarkan artikel ini
Peta zona risiko rendah di Jatim (updateinfocovid.jatim)

matamaduranews.comSUMENEP-Perkembangan covid-19 di Kabupaten Sumenep berpotensi kembali menjadi Zona Hijau.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Hal itu setelah Sumenep masuk di antara 6 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang telah memasuki Zona Kuning atau risiko rendah terhadap penularan Covid-19, per Rabu 17 Juni 2020.

Dari update infocovid19.jatimprov.go.id, kabupaten/kota yang memasuki Zona Kuning adalah Sumenep, Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Ponorogo, Pacitan dan Bondowoso.

dr Joni Wahyu Hadi, Ketua Rumpun Kuratif Tim Gugus Tugas Covid Provinsi Jawa Timur, menyebut Sumenep bertahan sebulan lebih dalam pengendalian penyebaran covid-19. Sehingga berpotensi kembali lagi jadi Zona Hijau.

Seperti diketahui, jumlah pasien positif  corona di Sumenep sebanyak 18 orang. Jumlah PDP sebanyak 13 orang. Jumlah ODP sebanyak 346 orang.

Sedangkan pasien corona yang sembuh mencapai 8 orang. 1 pasien meninggal dunia. Tinggal 7 pasien yang menjalani perawatan di RSUD Sumenep dan 2 pasien menjalani perawatan di rumah sakit rujukan di Surabaya.

Sementara Kabupaten Bondowoso, jumlah pasien positif 21 orang. PDP 10 dan ODP 1.095 orang.

dr Joni mengatakan, Zona Kuning merupakan daerah yang rendah risiko penularan Covid-19. “Tingkat penularannya kisaran 2,5-3,0,” terang dr Joni dalam rilis di Gedung Grahadi Surabaya, Kamis (18/6/2020).

Gugus Tugas Covid Pusat membagi empat kategori dalam penularan covid-19. Yaitu, zona warna sebaran dan risiko Covid.

Pertama, Zona Merah hingga merah gelap menandakan risiko sangat tinggi dalam penularan Covid yakni 0-1,8. Kedua, Zona Risiko sedang yakni zona warna orange kisaran penularannya di angka 1,9 – 2,4 .

Ketiga, Zona Kuning merupkan zona rendah risiko penularan Covid. Tingkat penularan nya kisaran 2,5-3,0. Keempat, Zona Hijau menandakan daerah tidak ada paparan Covid-19.

Kata dr Joni, daerah lain yang juga mengalami turun status risikonya adalah Kabupaten Jember, Banyuwangi, Lumajang, Probolinggo, Kota Probolinggo, Bojonegoro, Kediri, Kota Kediri, Tulungagung, Trenggalek, Madiun, Kota Madiun, Nganjuk, Ngawi, Sampang dan Magetan.

“Daerah ini menjadi zona orange alias berisiko sedang,” pungkasnya.

Hadi, Mata Surabaya