matamaduranews.com-Beberapa hari terakhir. Ketua AKD Sumenep, Miskun Legiyono sulit ditemui. Kalau dihubungi via WhatsApp terkadang merespon. Tak seperti biasanya.
Saya penasaran. Bertanya perubahan sikap. Pak Yon-biasa dipanggil. Menjawab: “Saya sering keluar kota, Pak. Memenuhi undangan,” jawabnya singkat tanpa menjelaskan bentuk kesibukan digeluti di luar kota.
Saya minta waktu bertanya lebih banyak soal isu taruhan. Pertama pertaruhan kekuatan politik AKD Sumenep di Pileg 2024. Kedua, ada yang bertaruh potong leher Ketua AKD Sumenep (orang memasang taruh). Jikalau perolehan suara MH Said Abdullah Caleg PDI-P untuk DPR RI khusus di Kabupaten Sumenep saja tak lebih 200 ribu suara.
Pak Yon tak seperti biasanya. Yang merespon dengan meledak-ledak. Dia hanya menjawab: “lihat saja pak suara Pak Said (MH Said,red) dan Abrori (Caleg Provinsi dari PDI-P, red),” ucapnya dari balik telpon WhatsApp.
Sehari sebelum hari pemilihan 14 Februari. Selasa pagi saya sengaja menelpon Ketua AKD Sumenep itu. Ingin memastikan mesin AKD, apa berfungsi.
“Maaf Pak. Kades harus netral. Lihat saja suara Pak Said dan Mas Abe. Sampean kan orang lapangan,” kata Pak Yon menambahkan.
Pertanyaan saya tak dijawab Pak Yon. Soal taruhan potong leher Ketua AKD Sumenep. Jikalau suara MH Said Abdullah di Kabupaten Sumenep tak sampai 200 ribu suara.
“Ini ada yang taruhan potong leher Ketua AKD Sumenep. Jikalau suara Pak Said di Sumenep tak sampai 200 ribu,” saya tanya.
Pak Yon memilih tak merespon dan mematikan hp-nya.
Senin pagi. Dua hari jelang hari pemilihan. Beredar hasil survei elektabilitas Caleg DPR RI di Kabupaten Sumenep.
Nama MH Said Abdullah berada di urutan teratas. Tingkat keterpilihan (elektabilitas) dari warga Sumenep. Kedua ada nama Malik Efendi, Caleg DPR RI dari PAN. Urutan ketiga ada Achmad Baidawi (PPP). Terus berutan KH Ilyasi (Gerindra). Ahmad Makruf (Golkar). Badrud Tamam (PKB). Slamet Aryadi (PAN). Syafiudin (PKB) Annisa (Demokrat). Bustanol Arifin (PKB). Hasani Zubair (Demokrat). Abu Hasan (PKB).
Khusus di Sumenep. Suara untuk MH Said ada yang memprediksi sekitar 300 ribu suara.
Entahlah. Soal kebenaran informasi prediksi perolehan suara MH Said Abdullah di Sumenep.
Kalau emang benar suara MH Said lebih 200 ribu suara. Menurut Khairil Anwar, dari Lembaga Kajian Sumenep Bangkit. “Ini fenomena politik baru dari AKD Sumenep. Berarti Pak Said tak salah gerbong menggandeng Miskun Legiyono sebagai Ketua AKD Sumenep,” sebut Anwar.
Kata Anwar, perolehan suara MH Said Abdullah di atas 200 ribu mengukir sejarah baru dalam politik legislatif di Sumenep.
“Kalau Pak Said meraup suara Pileg RI lebih 200 ribu khusus di Sumenep. Ini sejarah baru untuk Pak Said,” terang Anwar.
Anwar mengakui model politik MH Said beberapa tahun terakhir tampak berubah. Sikapnya mulai lentur dan akomodatif.
“Pak Said mulai membumi. Berbeda dari tahun tahun sebelumnya,” pungkas Anwar menganalisis model politik MH Said Abdullah.
Selasa pagi. Saya harus ke pulau. Ingin menyaksikan suara pemilu 2024.
Sebagai Ketua AKD Sumenep. Pak Yon seperti lagi bertaruh. Untuk mendapat tiket Pilkada Sumenep 2024.
Bagaimana menurut anda?
hambalirasidi
