Hukum dan Kriminal

Wanita Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 Ternyata Warga Sampang

×

Wanita Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 Ternyata Warga Sampang

Sebarkan artikel ini
Wanita Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 Ternyata Warga Sampang
Rumah yang dikontrak Hermawati (48) terduga teroris yang tertangkap Densus Antiteror 88 di Pokoh, Ngijo, Tasikmadu, Kabupaten Karang Anyar, Sabtu (19/10/2019), merupakan warga warga Dusun Batuputih, Desa/Kecamatan Sereseh,Sampang. Madura. (foto:okezone)

matamaduranews.comSAMPANG-Tim detasemen khusus (Densus) 88 Anti-Teror Mabes Polri, mengamankan wanita berinisial H (48) di salah satu rumah kontrakan yang terletak di Dusun Pokoh Baru, Rt 02 Rw 07, Desa Ngijo Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar, Sabtu (19/10/2019).

Rumah tersebut diketahui milik Alfian. H diketahui tinggal bersama suaminya. Namun selama tinggal di kontrakan suaminya jarang terlihat di kontrakan. H diketahui memiliki anak-anak yang masih kecil.

Keterangan dari salah satu pekerja bangunan yang ada di sekitar lokasi, Hadi Warsono sampaikan kejadian penangkapan sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu dirinya bersama dengan teman lainnya akan bekerja di bangunan di samping kontrakan H.

Dari hasil penelusuran, ternyata Hermawati (48) terduga teroris yang tertangkap Densus Antiteror 88 di Pokoh, Ngijo, Tasikmadu, Kabupaten Karang Anyar, Sabtu (19/10/2019) itu, merupakan warga Dusun Batuputih, Desa/Kecamatan Sereseh, Sampang, Madura.

Kasat Intel Polres Sampang AKP Dani Parijono, membenarkan bahwa H alias Hermawati merupakan warga asli Dusun Batuputih, Desa/Kecamatan Sereseh, Sampang.

“Sesuai penelusuran kami memang benar yang bersangkutan merupakan warga Sampang,” terang AKP Dani Parijono, Senin (21/10/2019), sebagaimana dilansir beritajatim.

Dani menambahkan, penelusuran identitas terduga teroris itu dilakukan setelah pihaknya menerima informasi bahwa ada warga Sampang yang ditangkap oleh Densus 88.

“Memang yang bersangkutan ini sudah lama meninggalkan Sampang dan bekerja di luar kota, mengenai detail pekerjaanya masih dalam pengembangan,” imbuhnya.

redaksi

KPU Bangkalan