matamaduranews.com-SUMENEP-Moh Sucipto (34), warga Desa Pangarangan, Sumenep, Madura, yang diringkus polisi lantaran diduga menyebar berita bohong atau hoaks di Group Facebook Sumenep Baru pada hari Kamis, 9 Mei 2019 lalu, kini menjadi perbincangan netizen. Penyebabnya, Sucipto selama ini menjadi tulang punggung keluarga.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Dialah anak yang merawat ibunya yg sudah sepuh. Dialah anak yang membiayai ponakannya yang yatim.
Dialah anak yang juga membantu iparnya yang sudah janda,” tulis netizen yang viral di group WhatsApp dan Facebook.
Sucipto ditangkap Unit Pidum bersama Unit Resmob Mapolres Sumenep, pada hari Senin (8/7/2019). Dalam postingan itu, Sucipto menyebut surat suara Pilpres 2019 mengandung racun hingga menyebabkan kematian petugas KPPS di berbagai wilayah.
Selain jadi tulang punggung keluarganya, netizen juga menilai Sucipto orang yang tidak mengerti dengan pendidikan rendah. Sehingga membagikan berita hoax di medsos.
Ainur Rahman, salah satu penggerak netizen menceritakan ke Mata Madura, sejumlah netizen banyak yang mulai bantu uang tunai dan sembako. Bantuan itu, katanya, sudah diserahkan langsung ke Ibu Salma, Ibunda Sucipto, Rabu sore (10/7/2019).
Selain bantuan uang dan sembako ke keluarga Sucipto, para netizen dan praktisi hukum Sumenep juga melakukan pendampingan hukum. Kata Ainur, berita bohong atau hoax yang tersebar di group FB Sumenep Baru itu, juga ada yang menyebar kebencian dengan menghina Probowo dan Habieb Rizieq.
“Polisi juga perlu menangkap penyebar kebencian pada Prabowo dan Habib Rizieq,” sebut Ainur kepada Mata Madura.
Berikut tulisan netizen yang lagi viral. “Untuk seseorang yang sudah melaporkan Sucipto, semoga anda mendapat kepuasan lahir maupun batin krn telah sukses memenjarakan seoarang anak yg sering ke masjid ini, sukses memisahkan ponakanya yg yatim dr pamanya (kabarnya sekarang dititipkan pd tetangganya) dan sukses membuat seorang ibu tua yg sdh rapuh menagis bersedih krn anaknya ditangkap polisi,”..
“Maaf saya tdk dlm rangka mencari pembenaran, apapun, siapapun hukum memang harus ditegakkan, tapi tahukah kamu, bhw digrup fb Sumenep itu diduga ada juga yg menghina prabowo, HRS serta ulama yg lain.. Hanya saja mrk tdk dilaporkan,”…
“Untuk itu saya mengemis doa pd teman teman semuanya agar cipto dan keluarga diberikan kesabaran, ketabahan serta keihklasan dlm menjalani musibah ini, Aamiin,”
“Dalam kesempatan ini saya juga memohon bantuanya agar ponakanya yg yatim, serta ibundanya yg sdh sepuh dpt bertahan hidup dlm ketidak berdayaan (krn sang pencari nafkah telah ditangkap),”
Khoirul Anwar, Mata Madura