Peristiwa

Angin Kencang Tumbangkan Sejumlah Pohon, Akses Kota Bangkalan Macet

×

Angin Kencang Tumbangkan Sejumlah Pohon, Akses Kota Bangkalan Macet

Sebarkan artikel ini
Angin Kencang di Bangkalan
Salah satu pohon besar yang tumbang akibat hujan dan angin kencang di Desa Mlajah, Bangkalan, Rabu (11/12/2019) siang, menimpa Dorkas Roda Tiga. (Foto Syaiful/Mata Madura)

matamaduranews.com-BANGKALAN-Akibat angin kencang, Rabu (11/12/2019) siang, sejumlah pohon besar di area Kota Bangkalan, Madura, Jawa Timur, tumbang hingga membuat arus lalu lintas macet sementara.

Pantauan Mata Madura, mulai dari Jl. KH. Moh Kholil, Jl. Raya Teuku Umar, Jl. Soekarno Hatta, Jl. Halim Perdana Kusuma dan Mlajah bertaburan ranting dan batang pohon yang berserakan di tepi jalan.

Angin kencang dan hujan lebat terjadi mulai pukul 13.20 WIB berlangsung 20 menit. Suasana ini membuat panik pengendara bermotor dan mobil. Bahkan, para pemilik rumah dan warung ada yang berteriak histeris.

Suasana mencekam tersebut memang menakutkan. Lantunan istighfar dan shalawat terdengar dari pengendara yang menepi di pinggir jalan, lantaran angin kencang tampak di depan pelupuk mata merobohkan pohon besar di depannya.

Para pengendara mencari perlindungan jauh dari pepohonan. Mata Madura melihat di akses Kota Bangkalan ada 8 ranting besar yang patah, dan 4 pohon besar tumbang beserta akarnya.

Akibat hal itu, jalanan macet total. Rute bagi pengendara akhirnya dialihkan menjadi sistem Contra Flow, karena pohon besar yang tumbang di akses Jl. Soekarno Hatta.

Petugas dari BPBD, Damkar, DLH dan TNI terpantau bahu-membahu membersihkan ranting dan memangkas pohon menggunakan mesin pemotong kayu.

Muhid, warga Bangkalan saat melintas usai hujan lebat dan angin kencang menuturkan, dirinya histeris saat tiba-tiba hujan deras disertai angin kencang. Banyak dahan pohon berjatuhan dan pohon tumbang membuatnya ketakutan.

“Tiang kabel tertimpa pohon, Mas di depan Stadion Bangkalan. Hujannya cukup deras disertai angin kencang. Membuat panik warga Bangkalan,” katanya pada Mata Madura.

Menurut Muhid, sekitar pukul 13.30 WIB tadi angin sangat kencang. Setelah hujan reda, jalan langsung ditutup.

Saat masih hujan, petugas Damkar dan DLH, kata Muhid, datang ke lokasi pohon tumbang bersama mobil yang membawa peralatan untuk memotong pohon yang menghalangi jalan.

“Cepat datangnya, motongnya juga cepat, sekitar 20 menit,” ujar Muhid.

Ia mengatakan, akibat angin tadi siang ada pohon besar yang tumbang hampir menimpa sebuah mobil di depan stadion. Namun beruntung, karena mobil tersebut sempat berhenti mendadak.

“Saya lihat ada kendaraan yang mendadak berhenti ketika di depannya pohon itu tumbang, tapi tidak ada korban di depan stadion,” kata Muhid.

“Ngeri sekali kalau melihat besarnya hujan dan kencangnya angin. Saya terpaksa menepi karena takut melanjutkan perjalanan,” imbuhnya.

Muhid juga melihat ada atap seng rumah dan warung di depan Pasar Ki Lemah Duwur terhempas sampai ke jalan raya. Ada pula pohon roboh ke jalan di area tersebut.

Akibat kejadian itu menyebabkan arus lalu lintas menuju Bangkalan maupun sebaliknya terpantau macet ringan. Tapi saat berita ini ditulis, sudah terpantau lancar.

“Sebagian lalu lintas sudah lancar karena dahan pohon yang dipotong sudah disingkirkan dari pinggir jalan. Tetapi lampu merah di akses Kota Bangkalan mati total,” tutur Muhid.

Sedangkan Rusman, warga Mlajah menjelaskan, ada pohon yang cukup besar juga tumbang di Desa Mlajah. Pohon tersebut menimpa Dorkas Roda Tiga.

“Pohon besar tumbang, dan berakibat Dorkas roda tiga tertimpa pohon, tetapi korban masih belum diketahui, Mas,” ucap Rusman, singkat.

Syaiful, Mata Bangkalan

KPU Bangkalan