matamaduranews.com-Arus mudik dini warga Madura dari Jakarta mulai terlihat di Terminal Bus Pulo Gebang Jakarta Timur, Jumat (27/3/2020).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Di tengah wabah Covid-19 alias virus Corona melanda DKI Jakarta, penumpang bus tujuan Madura di Terminal Bus Pulo Gebang kian melonjak.
Kasatpel Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulo Gebang Afif Muhroji mengatakan, sekitar 40 persen penumpang di Terminal Pulo Gebang bertujuan ke Madura.
“Masih banyak yang keluar dari Jakarta. Pantauan di lapangan yang masih banyak ke daerah Madura,” kata Afif sebagaimana dikutip kompas.com, Jumat (27/3/2020).
Pemerintah pusat dan Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim seringkali mengimbau agar warga tak pulang kampung sementara guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Kami berharap warga Sumenep yang ada di beberapa kota dan luar negeri. Kami hanya berharap tidak bisa melarang. Untuk sementara tidak pulang kampung. Menteri Perhubungan sudah mencabut program mudik gratis. Untuk apa? Dalam rangka menetap di tempat masing-masing, tidak pulang kampung. Tidak membawa penyebaran Covid-19,” terang Bupati Kiai Buysro dalam suatu acara.
Pernyataan senada juga disampaikan Juru bicara untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferesi pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (27/3/2020).
“Mohon bijak dalam kaitan merencanakan apabila nantinya akan mudik. Kami menyarankan hati-hati, sebisa-bisanya (mudik) ditunda sampai kondisi ini menjadi jauh lebih baik,” katanya.
Dalam pantauan kompas.com, hingga Kamis pukul 14.00 WIB tadi, tercatat baru 947 penumpang yang berangkat dari Terminal Pulo Gebang.
“Sebenarnya jumlah ini sudah menurun drastis, normalnya rata-rata per hari bisa sampai 2.000 sampai 3.000 penumpang di hari normal. Sedangkan akhir pekan bisa sampai 5.000 sampai 6.000 penumpang,” tambah Afif.
Sebagaimana diketahui, pemerintah menyatakan bahwa jumlah pasien yang positif virus Corona dan mengidap Covid-19 di Indonesia semakin bertambah. Berdasarkan data yang diterima hingga Jumat (27/3/2020) pukul 12.00 WIB, total ada 1.046 kasus Covid-19 di Indonesia. Sebanyak 78 orang meninggal dunia. 35 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.
redaksi
