Peristiwa

Geger, Warga Karduluk Sumenep Temukan Bayi Laki-Laki di Pragaan Laok

×

Geger, Warga Karduluk Sumenep Temukan Bayi Laki-Laki di Pragaan Laok

Sebarkan artikel ini
Penemuan Bayi di Desa Pragaan Laok
Bayi laki-laki yang ditemukan Selvi Andriani di pinggir Jalan Raya Sumenep – Pamekasan, Jumat (14/02/2020) siang saat berada di rumahnya di Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan. (Foto for Mata Madura)

matamaduranews.comSUMENEP-Warga Dusun Somangkaan, Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, dibuat geger dengan penemuan sosok bayi laki-laki sekira pukul 12.30 WIB, Jumat (14/02/2020) siang.

Bayi malang tersebut petama kali ditemukan oleh warga Desa Karduluk bernama Selvi Andriani di pinggir Jalan Raya Sumenep – Pamekasan, tepatnya di depan gudang tembakau Dusun Maronggi Laok, Desa Pragaan Laok, Kecamatan Pragaan.

Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengungkapkan, bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan Selvi Andriani saat pulang kerja dari Apotek menuju rumahnya dengan mengendarai motor sendirian.

Ketika sampai di depan gudang tembakau di Dusun Maronggi Laok, Desa Pragaan Laok, Selvi melihat tas warna hitam kombinasi merah bergera-gerak.

“Selvi lalu mendekati tas tersebut dan ternyata di dalamnya terdapat bayi beserta selimut yang masih hidup,” ujar AKP Widiarti, Jumat (14/02/2020) sore.

Tanpa berpikir panjang, Selvi langsung memungut dan membawa pulang tas berisi bayi itu ke rumahnya di Dusun Somangkaan, Desa Karduluk.

Kemudian, dia melaporkan penemuan bayi yang diperkirakan berumur kurang lebih 6 jam itu kepada Kepala Desa Karduluk dan ke Polsek Prenduan.

“Saat ini bayi tersebut dirawat oleh Selvi, karena kebetulan dia baru menikah kurang lebih 5 bulan dan belum mempunyai anak,” jelas AKP Widiarti.

Saat ini, lanjut Kasubbag Humas Polres Sumenep itu, kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap orang yang telah tega membuang bayi malang tersebut.

“Barang bukti yang diamankan berupa tas warna hitam kombinasi merah bergambar Menara Eifel warna Pink dan tulisan Paris, dan selimut warna hijau muda dengan panjang dan lebar 1 meter,” pungkas Widi.

Rafiqi, Mata Madura

KPU Bangkalan