GSB Prediksi 80% Rakyat Sumenep Terima Bansos

×

GSB Prediksi 80% Rakyat Sumenep Terima Bansos

Sebarkan artikel ini
GSB Prediksi 80% Rakyat Sumenep Terima Bansos
Siswadi, Koordinator Gerakan Sumenep Bersih (GSB) waktu menyalurkan paket sembako dari donatur kepada warga tak mampu. (matamadura.ibad)

matamaduranews.comSUMENEP-Gerakan Sumenep Bersih (GSB) merinci jumlah penerima Bantuan Sosial (Bansos) di Kabupaten Sumenep mencapai 80% dari jumlah penduduk Sumenep.

Koordinator GSB Siswadi dalam rilis yang diterima redaksi Mata Madura, merinci jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima Bansos.

“Secara kami rinci, ada sekitar 300 ribu daftar KPM sebagai penerima semua bantuan yang mengalir di Sumenep,” terang Adi-panggilan akrab Siswadi yang mengirim rilis GSB, Jumat dini hari (15/5/2020).

Yang dimaksud Bansos versi GSB, berupa program PKH, Paket Sembako (BPNT), BLT Kemensos, BLT Dana Desa dan Paket Sembako Covid-19.

Dalam rincian GSB, jumlah KPM program PKH di Sumenep mencapai 63.797 KK. Jumlah KPM paket Sembako (BPNT) di Sumenep mencapai 114.054 KK.

Sedangkan jumlah KPM bantuan Paket Sembako bagi warga terdampak Covid-19 di Sumenep sebanyak 30.612 KK. BLT dari Kemensos di Sumenep sebanyak 65 ribu KK. Jumlah BLT dari Dana Desa sekitar 32 ribu KK dari 328 desa.

“Kalau ditotal semua program Bansos yang mengalir di Sumenep sekitar 300 ribu KK. Jika tiap KPM ada 3 orang, dikali 300 ribu, berjumlah 900 ribu jiwa. Sementara jumlah penduduk Sumenep versi BPS sekitar 1,150 juta jiwa. Sisa 250 ribu warga Sumenep yang tak kebagian program bantuan sosial. Dari angka itu, sekitar 80% rakyat Sumenep kecipratan bantuan dari pemerintah,” jelas Adi.

Sementara, imbuhnya, kondisi di lapangan masih banyak warga miskin di Sumenep yang luput dari penyaluran Bansos.

Karena itu, GSB sedang mengumpulkan sejumlah nama dari warga yang benar tak mampu secara ekonomi untuk disampaikan ke Bupati Sumenep sebagai bahan data jika banyak warga miskin di Sumenep yang tak kebagian Bansos.

“Dalam waktu dekat GSB akan menyetor nama-nama warga tak mampu dari berbagai kecamatan di Sumenep. Kami akan lengkapi by name by adress. Termasuk KTP dan KK warga yang mestinya berhak menerima sebagai lampiran. Semua akan kami cetak untuk diserahkan kepada Bupati Sumenep. Biar menjadi atensi. Kasihan rakyat kecil yang tak berdaya,” jelas Adi.

Adi juga mengimbau kepada warga yang tak masuk daftar penerima Bansos untuk segera mengirim KTP dan KK via WhatsApp.

“Silahkan kirim ke nomor wa ini +62 878-3856-6624 dan +62 877-6263-2304,” sambungnya.

Ibad, Mata Madura

KPU Bangkalan