Jalur Aman Virus Corona Sebelum Masuk Dispertahortbun Sumenep

×

Jalur Aman Virus Corona Sebelum Masuk Dispertahortbun Sumenep

Sebarkan artikel ini
Virus Corona
Kolase foto Kepala Disperahortbun Sumenep, Arif Firmanto, S.STP, M.Si dan proses sterilisasi sebelum masuk ke Kantor Dispertahortbun Sumenep. (Foto Rusydiyono/Mata Madura)

matamaduranews.comSUMENEP-Banyak upaya dilakukan untuk mencegah wabah Virus Corona (Covid-19). Baik pencegahan bersifat individu atau oleh instansi pemerintah.

Pencegahan perorangan bisa dengan memperhatikan pola hidup sehat, seperti menjaga lingkungan, asupan gizi, dan memakai masker, serta sedia cairan antiseptik agar tubuh tetap steril.

Cara ini tentu saja berbeda dengan pencegahan yang dilakukan oleh pemerintah. Karena sebagai instansi, pemerintah bertanggung jawab atas kesehatan orang banyak.

Seperti yang dilakukan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Kabupaten Sumenep. Di sana menerapkan sistem steril virus atau kuman bagi siapa saja yang akan masuk atau datang untuk bertamu.

Pertama, bagi orang luar dinas, setiap yang datang akan ditanya tujuannya oleh petugas jaga. Selanjutnya, tamu diminta basuh tangan dulu pakai sabun antiseptik yang sudah tersedia di bagian kanan pintu utama Dispertahortbun Sumenep.

Baca Juga: Pandemi Virus Corona, Tidak Menghalangi Petani Sumenep Panen Padi, Jagung dan Bawang Merah

Usai cuci tangan pakai sabun antiseptik, orang yang bertamu diminta masuk atau melewati bilik sterilisasi atau bilik disinfektan yang posisinya tepat di depan pintu utama kantor Dispertahortbun Sumenep.

Selanjutnya, tamu sudah diperbolehkan masuk dan langsung menuju ruangan yang dituju dengan diarahkan atau bahkan diantarkan oleh petugas.

Tak cukup itu, atas dasar kewaspadaan Covid-19, orang-orang di Dispertahortbun yang menerima tamu, termasuk Kepala Dinas Arif Firmanto, tetap menjaga jarak aman, juga memakai masker dan hand sanitizer.

“Berdasarkan instruksi dari Kementerian Pertanian dan Bapak Bupati, kami harus selalu siap siaga dan waspada terhadap penyebaran Virus Corona ini. Ya salah satunya kami terapkan sistem sterilisasi ini,” terang Arif Firmanto kepada Mata Madura, Rabu (1/04/2020).

Arif, panggilan akrab Kepala Dispertahortbun Sumenep, juga menyampaikan bahwa sistem sterilisasi yang diterapkannya itu sudah mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) pencegahan wabah Virus Corona.

Baca Juga: Wabah Virus Corona, di Sumenep Petani tetap Semangat Panen Jagung, Padi, dan Bawang Merah

“Jadi, bagi setiap tamu atau pengunjung maupun ASN yang akan masuk ke kantor Dispertahortbun ini harus cuci tangan dulu di tempat yang sudah kami sediakan. Baru setelah itu harus melewati bilik sterilisasi yang di dalamnya dilakukan penyemprotan otomatis cairan antiseptik,” imbau Arif.

Dijelaskan pula, selain upaya pencegahan Virus Corona agar tidak menular, adanya sistem sterilisasi tersebut dalam rangka edukasi bagi semua ASN dan karyawan, khususnya di Dispertahortbun supaya terbiasa cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan suatu pekerjaan.

Alasannya, tangan merupakan bagian tubuh yang sangat mudah menularkan virus atau kuman, khususnya di tengah pandemi Covid-19 yang melanda ratusan negara di dunia.

“Karena tangan yang selalu berinteraksi dengan orang lain atau menyentuh benda yang bisa menularkan penyakit,” imbuh Arif.

Selain upaya tersebut, di sejumlah titik di Sumenep Dispertahortbun telah memasang banner yang bertuliskan informasi tentang Corona dan upaya pencegahan yang bisa dilakukan oleh seseorang, termasuk petani yang mulai panen.

Rusydiyono, Mata Madura

KPU Bangkalan