Kronologi Pemuda Sumenep Serang Anggota TNI saat PPKM

×

Kronologi Pemuda Sumenep Serang Anggota TNI saat PPKM

Sebarkan artikel ini
Pemuda Sumenep Serang Anggota TNI
Screenshot video saat pemuda Pasongsongan Sumenep menyerang anggota TNI yang sedang melaksanakan operasi yustisi penegakan PPKM Level 4 Kabupaten Sumenep, Senin malam (9/8/2021).

matamaduranews.comSUMENEP-Viral video berdurasi 17 detik yang memperlihatkan pemuda Sumenep menyerangan anggota TNI saat PPKM menjadi perbincangan media nasional.

Video itu bermula saat netizen memposting aplikasi instgaram dan tiktok.

Akun Instagram @infokomando membagi video itu.

Informasi yang dihimpun Mata Madura menyebut,  kejadian itu bermula saat Senin malam (9/8/2021) seorang pemuda bernama Muhammad Imam Ali Fauzy (23) yang askj Desa Panaongan, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep, Madura, lagi asyik duduk di depan salah satu toko modern di Pasongsongan.

Saat bersamaan. Anggota Koramil dan Polsek Pasongsongan menggelar operasi yustisi dalam penegakan PPkM level 4 di Kabupaten Sumenep.

Ali Fauzy yang lagi nongkrong malam ditegur oleh Koptu Siswanto, anggota TNI Koramil Pasongsongan, Kodim 0827/11, Sumenep, Madura yang ikut dalam operasi yustisi itu.

Emosi Ali Fauzy tersulut. Tanpa ba bi bu. Ali Fauzi langsung menyerang anggota Babinsa Pasongsongan yang berseragam resmi TNI itu.

Koptu Siswanto tak terpancing pukulan Ali Fauzi. Dia tampak santai menangkis beberapa pukulan pemuda desa yang lama ia kenal.

Letkol Infantri Nur Cholis, Komandan Kodim 0827 Sumenep saat dikonfirmasi wartawan menyebut, anggotanya sengaja datang ke lokasi tongkrongan Ali Fauzi setelah mendapat informasi dari warga.

“Saat itu anggota saya sedang patroli, mendapat telpon ada pemuda lagi mabuk. Anggota saya langsung ke lokasi. Karena pemuda itu dalam pengaruh alkohol, anggota saya langsung diserang. Kebetulan anggota saya kenal karena memang binaan Siswanto,” jelas Lekol Nur Cholis, Jumat (13/7).

Aksi penyerangan Ali Fauzy kepada anggota yang berseragam TNI terekam kamera. Sehingga aksinya menjadi viral.

Karuan saja. Aksi serangan berkali-kali ke anggota TNI itu menjadi bahasan netizen karena ada pemuda berani menyerang TNI di depan sebuah minimarket yang lagi tutup saat PPKM.

Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, SH saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, Ali Fauzy-pemuda Pasongsongan yang menyerang Koptu Siswanto, anggota Koramil Pasongsongan dalam kondisi pengaruh minuman keras beralkohol.

Karena mengerti jika pemuda yang menyerangnya sedang mabuk, kata AKP Widiarti, Koptu Siswanto bersikap humanis dengan menangkis beberapa pukulan Ali Fauzi. Tanpa berusaha menyerang.

Pasca kejadian itu, Ali Fauzy meminta maaf kepada Koptu Siswanto Koramil Pasongsongan dan anggota Polsek Pasongsongan yang malam itu datang ke lokasi untuk operasi yustisi PPKM Level 4.

“Koptu Siswanto, anggota TNI Koramil Pasongsong sebagai korban memaafkan pemuda tersebut. Dia minta agar kejadian Senin malam tak diulangi kembali,” terang AKP Widi.

Permintaan maaf Ali Fauzi kepada Koptu Siswanto berlangsung di Mapolsek Pasongsongan, Kamis (10/8/2021).

Terlihat hadir dalam forum mediasi itu, Kapolsek Pasongsongan, AKP Suwardi, Anggota Koramil 0827/11,Serda Joni dan Koptu Siswanto, Bripka Agus dan Perwakilan Desa Panaongan, Hasan serta Muhammad Umam Ali Fauzy (pelaku keributan).

Kapolsek Pasongsongan, AKP Suwardi kepada wartawan mengatakan, pelaku penyerangan kepada anggota TNI Koramil Pasongsongan merupakan seorang pemuda Dusun Benteng, Desa Panaongan Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.

Menurut Suwardi, sehari pasca kejadian. Pelaku langsung mendatangi Mapolsek Pasongsongan untuk meminta maaf atas perbuatannya kepada Koptu Siswanto anggota TNI Koramil Pasongsongan.

“Pelaku merasa khilaf sampai melawan petugas saat Patroli gabungan. Pelaku merasa menyesal dan tidak akan mengulangi kembali. Pelaku langsung meminta maaf atas kejadian tersebut,” terang Suwardi.

Setelah mencapai kata sepakat dalam forum mediasi itu. Perbuatan Ali Fauzy tak dilanjut ke proses hukum. (hambali rasidi)

KPU Bangkalan