matamaduranews.com-Komitmen Bupati Sumenep agar seluruh pulau di Sumenep teraliri listrik mulai terlihat.
Dari 48 pulau berpenghuni. Sebanyak 24 pulau sudah menikmati aliran listrik. Sisanya ditarget rampung Oktober 2024.
24 pulau itu, menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Tenaga Diesel.
Pada tahun 2023, Gubernur Jawa Timur, Khofifah IndarParawansa, menyebut, ada enam PLTS di kepulauan Sumenep yang telah selesai dibangun. Pengoperasiannya menunggu kesiapan PLN sebagai penyedia layanan.
Pada Oktober 2024, ada 18 pulau dilakukan pembangunan PLTS.
Adanya PLTS di sejumlah kepulauan di Kabupaten Sumenep, Khofifah berharap kekurangan pasokan listrik yang selama ini dirasakan oleh masyarakat di wilayah kepulauan dapat teratasi.
Bupati Fauzi bersyukur pulau-pulau sudah teraliri listrik. Fauzi berharap keberadaan listrik bisa memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Sumenep.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pendayagunaan Teknologi Tepat Guna (TTG) pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pemkab Sumenep M Fadholi mengatakan, Pemkab Sumenep terus
meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perluasan jaringan listrik di sejumlah kepulauan.
“Jika aliran listrik normal maka aktivitas ekonomi masyarakat semakin lancar. Kesejahteraan terwujud,” katanya. (bahri)