Puskesos Dakiring Wadah Mengadu Warga Miskin dan Anak Yatim

×

Puskesos Dakiring Wadah Mengadu Warga Miskin dan Anak Yatim

Sebarkan artikel ini
Puskesos Dakiring Wadah Mengadu Warga Miskin dan Anak Yatim
Puskesos Rampak Naong Desa Dakiring, Bangkalan, sangat berperan dalam penanganan masalah kemiskinan di lingkungan masyarakat. (matamadura.syaiful)

matamaduranews.comBANGKALAN-Lembaga pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) Rampak Naong di Desa Dakiring, Bangkalan, Madura sudah teruji dalam penanganan masalah kemiskinan di lingkungan masyarakat.

Kepala Desa Dakiring Abd Rachman mengungkapkan, banyak warga di tiap pelosok desa yang terkadang jarang mendapatkan bantuan pelayanan dasar dari pemerintah akibat ketidaktahuan mereka.

Sehingga dengan adanya program pembentukan Puskesos dapat dijadikan wadah strategis sebagai tempat menampung keluh kesah warga miskin, pelayanan sosial baik keluhan kartu KIS, BNPT, PKH dan KIP.

“Sudah tiga kali kami memberikan santunan anak yatim dan fakir miskin melalui lembaga puskesos di Desa kami. Serta desa kami dapat bantuan disabilitas 9 orang dari APBN,” kata Rachman kepada Mata Madura, Selasa (31/12/2019).

Puskesos Dakiring Wadah Mengadu Warga Miskin dan Anak Yatim

Rachman juga sengaja dalam agenda kunjungannya mengundang dinas PMD dan Dinsos lantaran untuk berdiskusi tentang dasar hukum jika puskesos dianggarkan dari Dana Desa (DD).

“Kami memang mengundang dinas terkait, Eksennya nanti Puskesos akan menanggulangi kemiskinan berupa pemberian sembako gratis serta Kartu Pintar yg di danai dari DD. Selama ini kan masih belum dicover dari APBN,” tutur Rachman.

Dirinya menambahkan pemberdayaan masyarakat itu sangat urgensi. Mengingat infrastruktur Desa kami hampir selesai maka anggaran 2019 kemarin kami anggarkan untuk BOP Paud dari DD, penambahan gizi masyarakat.

“Nantinya jika sudah ada kepastian dasar hukum, kami anggarkan semuanya dari DD untuk pemberian sembako bagi rakyat miskin,” tambahnya

Sementara Ubaidillah, Kasi Keuangan Desa DPMDdirinya sangat mengapresiasi kegiatan Baksos yang dilakukan Puskesos Rampak NaongDesa Dakiring.

Katanya, kegiatan itu akan menjadi pioner sebagai langkah awal  pertama desa yg bisa eksis dibidang pemberdayaan sosial.

“Gebrakan Sosial Desa Dakiring semoga menjadi pemecut desa lain agar bisa aktif dibidang sosial,” sambutnya

Terkait acuan hukum kami akan mengkaji lebih dalam terkait kegiatan penguatan tambahan pangan dari DD.

“Kami akan kaji terlebih dahulu perihal dasar hukum DD digunakan untuk kegiatan sosial berupa sembako pada rakyat miskin,” terangnya.

Dilain pihak Camat Socah, Rahman katakan dalam waktu dekat akan mengumpulkan semua Kades dan Tokoh Masyarakat di Socah untuk musyawarah perihal lembaga Puskesos mandiri yang didanai dari DD.

“Kami akan sosialisasikan pada para Kades se Kecamatan Socah perihal Puskesos ini,” singkatnya.

Syaiful, Mata Bangkalan

KPU Bangkalan