matamaduranews.com–SURABAYA-Rombongan Kiai yang kecelakaan di Jalan Tol Cipali, tepatnya di KM. 164.00 Jalur B Kabupaten Majalengka, bukan dari PWNU Jatim.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris PWNU Jatim, Prof. Ahmad Muzakki sebagaimana dilansir Mata Madura dari SINDONEWS JAWA TIMUR.
“Bukan,†tegas Prof Muzakki saat dikonfirmasi kebenaran kabar tersebut, Jumat (31/01/2020) siang.
Mereka, lanjut Sekretaris PWNU Jatim itu, adalah para kiai dari kabupaten/kota di Jawa Timur. Hanya memang kebetulan, titik kumpulnya di PWNU Jatim.
“Berangkat dari PWNU, tapi ini tidak ada kaitannya dengan PWNU Jatim,” tambah Prof Muzakki.
Bahkan, dia juga menegaskan, ke -16 orang yang mengalami kecelakaan sekitar pukul 04.00 WIB pagi tadi itu juga bukan pengurus PWNU.
“Mboten wonten (tidak semuanya),” tegas Prof Muzakki.
Sementara itu, masih bersumber dari berita situs berita yang sama, seorang peserta rombongan bernama Kusnin membenarkan kecelakaan yang dialaminya bersama rombongan.
“Alhamdulillah sehat wal afiat, tdk apa2,” jawab perserta rombongan asal Blitar itu seperti dilansir SINDONEWS JAWA TIMUR.
Tapi sayang, Kusnin belum bisa menjelaskan kronologisnya. Hanya berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Endang Sujana, kecelakaan rombongan Kiai dari Jawa Timur itu terjadi di jalan bebas hambatan.
Sopir Bus Pariwisata TRAC bernopol B 7844 FAA yang membawa rombongan diduga mengantuk, sehingga menabrak bagian belakang Kendaraan Hino Truck Tronton No. Pol. AE 8554 UK yang datang dari satu arah yang sama.
“Pengemudi dan penumpang kendaraan Bus Pariwisata TRAC No. Pol. B 7844 FAA mengalami luka-luka, saat ini dirawat di RSU Mitra Plumbon, Cirebon,†ujar AKP Endang Sujana.
Rafiqi, Mata Madura