
(foto/ Agus, Mata Bangkalan)
MataMaduraNews.com-BANGKALAN-Permasalahan lalu lintas di Kabupaten Bangkalan Madura seakan tidak pernah ada habisnya. Salah satu permasalahan yang ada muncul karena ulah oknum tidak bertanggung jawab. Seperti kelakuan para sopir angkutan umum yang sering mangkal berlama-lama di JL. Soekarno Hatta depan kampus STKIP Bangkalan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dari pantauan Mata Madura pada Jum’at (23/12) ada sekitar 3 angkutan yang sedang mangkal. Tak jarang keberadaan angkutan umum yang sering mangkal tersebut membuat macet karena posisinya pas sebelum lampu merah.
Tentu saja hal itu membuat sebagian masyarakat terutama yang sering melewati jalan tersebut menjadi jengkel. Salah satunya di sampaikan oleh Vivin Windari (36). Warga kelurahan mlajah tersebut menuturkan sering di buat repot dengan keberadaan angkutan umum yang parkir di jalan itu. Pasalnya, selain membuat macet keberadaan angkutan itu mengganggu pengguna jalan yang dari Jl. RE Martadhinata menuju ke Jl. Soekarno Hatta. “Kalau mau belok itu mas tiba-tiba ada bus mini yang parkir kan gak kelihatan kalau dari Jl. RE Martadhinata jadi kaget” tuturnya.
Menanggapi hal itu Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Inggit Prasetiyanto (23/12) membenarkan jika di jalan tersebut sering digunakan oleh sopir angkutan umum untuk mencari dan menaikkan penumpang. Namun meskipun begitu menurut pria yang akrab di sapa Inggit ini kelakuan para sopir tersebut tidak bisa di benarkan. Ia mengaku bahwa selama ini petugas Satlantas sudah sering melakukan tindakan baik berupa teguran ataupun tilang.
“Sudah pernah ada yang di tilang kok mas tapi ya itu mereka balik lagi mangkal disitu”. Tuturnya. Menurutnya tindakan berupa teguran atau tilang hanya tindakan jangka pendek jadi tidak akan membuat para sopir itu jera.
Kemudian lanjutnya untuk membuat efek jera harus ada tindakan jangka menengah dan panjang. Dan itu hanya bisa dilakukan jika semua stake holder yang ada di Kabupaten Bangkalan bisa bekerja sama. Karena bukan hanya Satlantaslah yang menjadi pemukul dan satu-satunya yang bertanggung jawab.
“Kita kan punya forum lantas, jadi kalau permasalahan demi permasalahan tidak ada tindak lanjutnya kan sama saja bohong, kita sangat butuh dukungan dari semua pihak khususnya bapak Bupati untuk mengatasi masalah lalu lintas yang ada di Kabupaten bangkalan” katanya.
Ia berharap pihak pemerintah lebih sering berkomunikasi dan jajak pendapat dengan pihak Satlantas untuk bisa cepat mengatasi masalah-masalah lalu lintas yang ada di Kabupaten Bangkalan ini. “Besar harapan kami agar tidak hanya rapat terus menerus namun tidak ada tindak lanjutnya” pungkasnya.
Agus Salim, Mata Madura