matamaduranews.com– Bank BPRS Bhakti Sumekar (Bank BBS) kembali meraih penghargaan dalam Infobank Sharia Awards 2019. Penghargaan itu merupakan yang ke delapan berturut-turut sejak 2012-2019. Juga empat kali tidak pernah putus meraih Golden Award.
Penghargaan itu langsung diterima Direktur Utama PT Bank BBS, Novi Sujatmiko di Grand Ballroom Kempinski Hotel, Jakarta, Jumat 25 Oktober 2019.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Novi Sujatmiko menyatakan, prestasi yang diraih Bank BBS tak lepas dari peran serta seluruh stakeholder. Kkhususnya Pemerintah Kabupaten Sumenep.
“Alhamdulillah… kami akan selalu mensyukuri nikmat-Mu, ya Rab. Terima kasih kepada semua nasabah setia kami, Bank BPRS Bhakti Sumekar (Bank BBS). Tanpa kalian, kami bukan apa-apa.Terimakasih semuanya. Terkhusus Pemkab Sumenep,†tulis Novi kepada redaksi Mata Madura, Sabtu (26/10/2019).
Novi berharap, pengharagaan Infobank Sharia Awards yang ke 8 dan Golden Awards ke 4, menjadi penyemangat bersama untuk lebih memotivasi meningkatkan kinerja Bank BBS agar lebih Besar, Kuat, Sehat dan Bermanfaat.
Penghargaan Infobank Sharia Awards 2019 diberikan ke lembaga keuangan Syariah yang dinilai baik kinerja perusahaan pada laporan tahun 2018.
Bank BBS dinilai memiliki pertumbuhan market share dana pihak ketiga (DPK) yang siginifikan. Memiliki pertumbuhan market share pembiayaan dengan tingkat efisiensi (BOPO) dan tingkat profitabilitas (ROA) serta tingkat kehati-hatian (NPF) sangat bagus.
Dalam catatan laporan keuangan PT Bank BBS Tahun 2018, total aset BPRS Bhakti Sumekar mencapai Rp 881,6 miliar (881,672,285.000).
Infobank Sharia Institution Awards 2019 melakukan rating terhadap 251 institusi keuangan Syariah di Indonesia. Dari 159 Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS), Infobank Sharia mencatat laba Bank BBS setelah bagi hasil mencapai Rp 52,459 miliar sepanjang tahun 2018.
Pertumbuhan aset BUMD Sumenep ini, memang sangat fantastis. Pada 2014 lalu, aset PT BPRS Bhakti Sumekar hanya senilai Rp 409,09 miliar. Pada 2015, naik menjadi Rp 518,9 miliar. Dan pada tahun 2018, aset Bank BBS mencapi Rp 881,6 miliar.
 Novi Sujatmiko menarget, pada tahun 2020, aset PT BPRS Bhakti Sumekar diharap mencapai Rp 1 triliun.
Hambali Rasidi
