Pendidikan

Bina Siswa Sejak Dini, MI Miftahul Ulum Sumenep Ukir Prestasi di HUT RI

×

Bina Siswa Sejak Dini, MI Miftahul Ulum Sumenep Ukir Prestasi di HUT RI

Sebarkan artikel ini
Bina Siswa Sejak Dini, MI Miftahul Ulum Sumenep Ukir Prestasi di HUT RI
BERPRESTASI: Ferry Irawan, siswa MI Miftahul Ulum yang berhasil sabet Juara I Lomba Baca Puisi oleh KKM se-Kecamatan Pasongsongan foto bersama Staf TU Munaji Zain. (Foto Mizan for Mata Madura)
BERPRESTASI: Ferry Irawan, siswa MI Miftahul Ulum yang berhasil sabet Juara I Lomba Baca Puisi oleh KKM se-Kecamatan Pasongsongan foto bersama Staf TU Munaji Zain. (Foto Mizan for Mata Madura)
BERPRESTASI: Ferry Irawan, siswa MI Miftahul Ulum yang berhasil sabet Juara I Lomba Baca Puisi oleh KKM se-Kecamatan Pasongsongan foto bersama Staf TU Munaji Zain.
(Foto Mizan for Mata Madura)

MataMaduraNews.comSUMENEP – Kemeriahan lomba di hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep sangat beragam. Mulai penampilan budaya lokal, lomba baca puisi sampai karnaval. Kesempatan tersebut tak dibiarkan hilang oleh Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Ulum Desa Montorna, Kecamatan Pasongsongan. Hal itu dibuktikan dengan pencapaian yang sangat bagus pada salah satu jenis perlombaan.

Adalah Ferry Irawan, salah satu siswa MI Miftahul Ulum yang berhasil meraih Juara I Lomba Baca Puisi. Tak heran, karena mengembangkan kreativitas di madrasah itu dianggap sangat dibutuhkan, sehingga sejak dini telah diajarkan.

Upaya itu, menurut Abd Karim, salah satunya dilakukan dengan mendelegasikan anak didiknya di ajang bergensi tingkat kecamatan. Juara I yang didapat salah seorang siswanya kali ini disabet dari lomba yang diselenggarakan Kelompok Kerja Madrasah (KKM) Kecamatan Pasongsongan di Desa Prancak beberapa waktu lalu.

”Ferry memang berbakat dalam membaca puisi, karena memang dilatih dari sejak ia kelas 2 MI. Prestasinya cukup banyak di lembaga Miftahul Ulum ini. Kalau lomba baca puisi pasti ia juara,” ujar Abd Karim menjelaskan keberhasilan anak didikanya memang dilatih sejak dini.

Memang, tujuan utama lembaganya adalah berpartisipasi demi melatih mental dan menyalurkan bakat dan kreativitas siswa. Tetapi, alih-alih cuma berpastisipasi dalam acara gebyar lomba 17-an, ternyata Ferry menang dan mengangkat nama baik lembaga.

”Itu merupakan prestasi yang cukup gemilang. Harus dikasi penghargaan khusus bagi siswa yang satu ini, supaya ada penyemangat bagi siswa-siswi yang lain. Harapan besar, anak didik kami bisa juara di tingkat kabupaten bahkan Jawa Timur,” ungkap Karim, panggilannya, saat ditemui Mata Madura Rabu, 09 Agustus lalu.

Hal yang sama juga diungkapkan Munaji Zain. Staf TU Miftahul Ulum itu menyatakan, Ferry akan terus digembleng hingga benar-benar berkarakter seniman. ”Ia akan diberi penghargaan dari sekolah,” tegasnya.

Prestasi yang ditorehkan Ferry sebenarnya tak lepas dari pengejawantahan visi-misi MI Miftahul Ulum. Kreativitas dan membentuk generasi yang cerdas merupakan salah satu kata kunci yang tertuang dalam visi dan misi madrasah yang bernaung di bawah Yayasan Ar-Rohman itu. ”Visi MI Miftahu Ulum adalah mencetak manusia yang berakhlak qurani, berkualitas, kreatif, imajinatif dan berguna bagi nusa bangsa. Misinya adlah tewujudnya generasi yang cerdas, berilmu tinggi, dan membentuk tatanan kehidupan bermasyarakat,” terang Karim.

Berdiri sejak tahun 1974 atas prakarsa KH Abdul Latif bin Tapin, MI Miftahul Ulum selalu mengupayakan mendidik siswa-siswi Miftahul Ulum sesuai dengan visi dan misi yang diusung. Untuk menunjang pengembanan kreativitas siswa misalnya, di lembaga disediakan perpustakaan untuk menambah wawasan dan keilmuaan.

”Dan madrasah membagi-bagi sesuai kemampuan siswa. Dari yang suka olahraga, seni dan kreativitas menulis,” ujar Karim, menjelaskan salah satu programnya dalam mengembangkan kreativitas dan kecerdasan anak didiknya hingga berprestasi.

| mizan/rafiqi

KPU Bangkalan