matamaduranews.com–BANGKALAN-Sejumlah warga Dusun Gunongan RT 06/RW 02, Desa Dakiring, Kecamatan Socah, Bangkalan, Madura, mengeluh atas pelayanan PLN yang sering padam di jam tertentu.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kisah keluhnya berawal saat Mata Madura melangsungkan pertemuan bersama warga setempat, beberapa waktu lalu.
Para warga mengeluh akibat listrik PLN sering padam di jam tertentu. Seperti, jam 17.00 – 20.00 WIB, saat puncak pemakaian.
“Saat pemakai listrik mencapai puncak, listrik sering padam. Kadang nyala sebentar, lalu mati kembali,†cerita MM (nama disamarkan), warga Dusun Gunongan RT 06/RW 02, Desa Dakiring, Socah kepada Mata Madura.
MM menduga, penyebab lampu sering padam akibat tak sebanding antara ketersedian aliran listrik dengan jumlah pengguna/pelanggan.
“Bayangkan, satu dusun hanya ada 1 tiang listrik. Itu untuk 33 meteran di setiap rumah,†sebut MM.
Lebih tragis lagi, katanya, antar tiang listrik ke pusat meteran berjarak cukup jauh sekitar 1 KM dari pemukikan warga. Sehingga mengurangi daya. Voltase selalu rendah.
“Kejadian ini sudah terjadi beberapa tahun terakhir,” keluhnya kepada Mata Madura, Rabu (16/10/2019)
MM juga mengeluh akibat listrik sering mati di malam hari yang berefek kerusakan pada sejumlah perangkat elektronik di rumah warga.
“Semua alat elektronik di rumah kami rusak mas, seperti kulkas, televisi, dikarenakan tegangan listrik naik turun. Pernah sewaktu-waktu memakai stavol itupun tidak bisa. Malah stavolnya meledak karena tegangan naik turun,” keluhnya.
MM sangat meyayangkan karena pembayaran atau tagihan listrik dari PLN tetap. Sementara, pelayanan listrik dari PLN sering mati.
“Sengsara mas ngurusin listrik ini. Barang elektronik rusak semua,” ungkapnya.
Langkah solusi sudah ditempuh MM dan warga lainnya. “Kami pernah mengajukan pemasangan tiang listrik baru 7 bulan yang lalu. Sempat di respon oleh pihak PLN Bangkalan. Sampai saat ini tidak ada tanggapan lanjutan dari pihak PLN,†sambungnya.
Dikatakan, pernah ada survei dari pihak PLN. Sudah ditentukan titik tiang yang akan dipasang. “Hari Sabtu dijanjikan mau datang. Warga sudah menanti, tapi tidak ada kabar selanjutnya dan gagal pemasangan tiang sampai saat ini,” sebutnya.
Karena itu, warga meminta kepada PLN untuk segera membuat jalur tiang listrik terdekat untuk mengatasi ketersediaan daya aliran listrik ke pelanggan.
“Kami berharap tiang segera dipasang oleh pihak PLN,” jelasnya.
Sementara, Manajer ULP PLN Ranting Bangkalan, Pangky Yongkynata saat ditemui Mata Madura masih minta waktu untuk melihat kondisi di Dusun Gunongan RT 06/RW 02, Desa Dakiring, Socah, Bangkalan.
“Beri ruang untuk survei ke lokasi dulu, mas,” jelanya saat ditemui Mata Madura, Kamis (17/10/2019).
Dikatakan, aspirasi warga Dusun Gunongan tetap ditampung sebagai masukan untuk segera terjun ke lapangan.
“Kami gambar dulu ke lapangan, seperti apa kondisinya. Setelah itu kami fasilitasi,” jelasnya sambil menutup perbincangan.
Syaiful Mata Bangkalan
