matamaduranews.com-Kabupaten Sampang mencatat rekor sebaran covid-19 terbanyak di Pulau Madura. Dari update infocovid19.jatimprov.go.id, kasus corona di Sampang merajai di Pulau Madura.
Meski menjadi zona merah terakhir di Jawa Timur, Selasa (12/5/2020). Namun, per hari Kamis (4/6/2020), Sampang menjadi daerah terbanyak kasus corona di Pulau Madura dengan jumlah 54 pasien corona. Sedangkan PDP sebanyak 12 orang. ODP 498 dan OTG 85 orang.
Kasus positif pertama Covid-19 di Madura bermula dari Pamekasan pada Minggu (29/3/2020). Kemudian disusul Bangkalan pada Kamis (9/4/2020) dan Sumenep Jumat (24/4/2020).
Urutan kedua kasus terbanyak covid-19 diraih Bangkalan sebanyak 51 orang. Jumlah PDP di Bangkalan mencapai 34. Sedangkan ODP sebanyak 559 orang dan OTG sebanyak 90 orang.
Urutan ketiga kasus covid-19 diraih Pamekasan sebanyak 35 kasus corona. Jumlah PDP sebanyak 67 orang. Sedangkan jumlah ODP sebanyak 476 orang dan OTG sebanyak 460 orang.
Urutan terakhir di Sumenep yang jumlah pasien corona sebanyak 16 orang. Jumlah PDP sebanyak 10 orang. Sedangkan jumlah OTG 35 orang dan ODP sebanyak 345 orang.
Jumlah kematian pasien corona di Madura mencapai 12 orang. Pasien corona meninggal dunia terbanyak di Pamekasan dengan jumlah tujuh orang. Disusul Bangkalan dan Sampang masing-masing 2 orang.
Sementara itu, pasien yang sembuh berjumlah 34 orang. Terbanyak Bangkalan, yakni 11 pasien, Sampang 10 pasien, Pamekasan 9 pasien, dan Sumenep empat pasien.
Bupati Sampang Slamet Junaidi ingin membeli alat polymerase chain reaction (PCR) setelah melihat banyak warga Sampang terpapar corona.
â€Bupati memerintahkan untuk membeli alat uji swab sendiri agar pasien bisa segera ditangani,†ungkap Pj Sekkab Sampang Yuliadi Setiawan.
Dari 54 kasus itu, sepuluh di antaranya sudah sembuh dan dua pasien meninggal.
Bahri, Mata Madura