Politik

Cak Wawan; Bermula Sebagai Aktivis, Lalu Jadi Pengusaha, Kini Nyalon Anggota DPRD Sumenep

×

Cak Wawan; Bermula Sebagai Aktivis, Lalu Jadi Pengusaha, Kini Nyalon Anggota DPRD Sumenep

Sebarkan artikel ini
Cak Wawan
Cak Wawan

matamaduranews.com-Cak Wawan. Para relawan membrandingnya melalui berbagai platform media sosial sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Sumenep dari Partai Hanura.

Bagi seusia-nya. Nama Wawan sudah tak asing di kalangan aktivis Sumenep. Maklum selama menjadi mahasiswa Unija. Dia kerap turun aksi. Menggelar demonstrasi untuk sekedar menyuarakan ketidakadilan dan penegakan hukum.

Lulus kuliah. Rupanya Wawan tertarik di dunia wirausaha. Dia mendirikan perusahan dengan nama CV Putra Payudan Group. Perusahaan di bidang pengadaan dan jasa konstruksi inilah yang mengantarkan Wawan dikenal sebagai pengusaha muda di Sumenep.

Insting wirausaha terasah. Wawan mencium lahan baru. Lalu dia mendirikan usaha ritel melalui Fhey Mart Group. Dari usaha baru ini, Wawan ikut membuka lapangan pekerjaan kepada warga sekitar dengan menjadi penjaga toko kelontong yang tersebar di kota  Surabaya, Gersik, dan Sidoarjo.

Pria kelahiran Desa Tambuko, Kecamatan Guluk-Guluk 29 tahun lalu ini merasa belum puas mengabdikan hidupnya tanpa terjun ke dunia politik praktis. Karenanya, pada Pileg 2024. Wawan mengambil Dapil 5 yang menjadi wilayah keterwakilan di DPRD Sumenep.

Apa yang menjadi cita-cita sebagai politisi? “Saya ingin memperjuangkan hak-hak masyarakat yang berada di dapil V yaitu, Kecamatan Batuputih, Dasuk dan Manding,” tutur Wawan kepada media.

Wawan lahir dari keluarga petani. Dalam perjalanan hidup menjadi aktivis PMII waktu mahasiswa hingga bergelut di dunia wirausaha. Hidup Wawan terasa hampa apabila belum bisa memperjuangkan hak-hak warga yang terampas.

Karena itu, pada momentum Pileg 2024. Wawan mengambil pilihan nyalon legislatif melalui Partai Hanura di daerah pemilihan istrinya di daerah Batuputih  Dasuk dan Manding.

“Doakan semoga sukses menjadi aspirator warga di parlemen,” harap Wawan mengakhiri wawancara kepada media Senin 5 Juni 2023. (*)

KPU Bangkalan