matamaduranews.com–SUMENEP-Memasuki musim penghujan tahun ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengimbau masyarakat agar waspada terhadap serangan berbagai penyakit.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Karena di musim hujan, segala penyakit yang meresahkan masyarakat, utamanya Demam Berdarah Dengue (DBD) seringkali membuat penderitanya sakit parah, bahkan sampai meninggal dunia.
Guna mengantisipasi hal tesrsebut, Kepala Dinkes Sumenep, Agus Mulyono mengaku pihaknya selalu mensosialisasikan kepada masyarakat agar waspada DBD melalui Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
“Kita juga sudah menindaklanjuti melalui Surat Edaran (SE) Bupati, untuk melakukan langkah-langkah antisipasi kewaspadaan DBD pada Camat dan pemerintah desa,†kata Agus, Rabu (11/12/2019) kemarin.
Langkah ini dilakukan agar masyarakat segera mengantisipasi terjadinya DBD dengan menjaga kebersihan lingkungan. Terutama menerapkan 3M Plus (Menguras, Mengubur dan Menutup) guna memutus penyakit yang disebarkan nyamuk Aides Aegypti.
“Nyamuk ini bertelur di musim kemarau dan menetas di musim penghujan di air yang bersih. Karenanya, jangan sampai warga membiarkan ada genangan air di sekitar rumah,†imbau Agus.
Kepala Dinkes Sumenep itu juga mengingatkan masyarakat agar menyiapkan logistik fogging dan pengobatan sebelum DBD mulai menyerang. Jika ada yang terkena DBD, pihaknya meminta warga cepat tanggap mengambil tindakan.
“Segera datang ke pelayanan kesehatan jika batuk pilek, diare, DBD, atau terkena penyakit lain,†tegas Agus.
Rafiqi, Mata Madura
