Parenting

Hati-hati Penipuan Dibungkus Lomba Kontes Foto Anak Online

×

Hati-hati Penipuan Dibungkus Lomba Kontes Foto Anak Online

Sebarkan artikel ini

Oleh: Mohlis*

Hati-hati Penipuan Dibungkus Lomba Kontes Foto Anak Online
Foto profil akun facebook Lomba Foto Anak Nasional. (Foto/copy from Mohlis)

Hati-hati. Penipuan lagi marak berbagai modus. Seperti Lomba Kontes Foto Anak Online.

Tentu, sebagai orang tua ingin anaknya berprestasi. Ketika ada kontes foto anak online. Si ortu pasti terbayang untuk mengangkat piala dan piagam untuk si anak.

Wajar. Apabila sejak dini si ortu memupuk si anak berprestasi. Faktor psikolog anak yang mudah dibentuk sangat memudahkan orang tua mengarahkan anaknya ke bidang tertentu.

Akhir-akhir ini, puluhan “mama muda” beramai-ramai mengikuti lomba Kontes Foto Anak Online dengan embel-embel piala cantik, piagam, serta soufenir menarik bagi peserta pemenang.

Kategori peserta pun mulai usia 0 bulan sampai usia 7 tahun dengan pendaftaran gratis di awal serta membayar sejumlah uang ketika anaknya memenangi lomba. Uang yang dipatok pun beragam, mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 99 ribu.

Kontes Foto Online via Facebook bernama LOMBA FOTO ANAK Nasional itu tercatat setiap hari mengadakan lomba.

Tak ayal, para ibu penggila sosial media ramai-ramai mengikut sertakan anaknya bersaing menjadi yang terbaik di akun dengan jumlah likers 169.508 itu.

Berbekal modal foto berekspresi yang dikirim, kemudian oleh pihak Penyelenggara dalam hal ini akun LOMBA FOTO Nasional, memposting dengan meminta like kepada publik. Yang mendapat like terbanyak, dialah pemenangnya.

Anehnya, setiap peserta yang mengirim gambar anaknya dengan beragam ekspresi pasti memenangi lomba. Artinya, peserta lomba yang “digratiskan” ternyata pada akhirnya membayar pula.

Dengan hadiah piala, piagam serta asesoris jika diakumulasikan tidak melebihi dari harga separuh dari jumlah uang yang ditransfer ke pihak penyelenggara kegiatan.

Mayyasah, salah satu orang tua di Pamekasan, Jawa Timur, yang mendaftarkan anaknya di kontes foto tersebut merasa senang karena anaknya mendapatkan juara satu.

Menurutnya, dengan mendapatkan piala serta piagam dari Akun LOMBA FOTO Nasional bisa memicu semangat kelak ketika sekolah untuk lebih berprestasi.

“Senang mas, semoga saja nantinya bisa berprestasi dengan lebih baik lagi,” harapnya.

Akan tetapi, ketika penulis mencoba menanyakan legalitasnya, akun pembuat lomba tersebut mengelak. Ia hanya membalas dengan kalimat:

 “MOHON DIBACA:

Lomba ini gratis pendaftaran Awal. Hanya yg dinyatkan menang sja yg harus membayar biaya pendaftaran akhir sebesar Rp 99.000. Kalah gratis ya bunda

Yang  mau mendaftar kirim foto dan biodata dengan format

Nama

Umur

Alamat (KABUPATEN)”.

Ibu-ibu muda diharap untuk lebih detail dan memahami akun-akun “pelatihan prestasi” ini, yang pada kenyataannya hanyalah cara mereka mencari uang yang dibungkus Kontes Foto Online. Karena yang namanya Kontes atau lomba resmi, tentu mendapatkan izin dari pihak-pihak terkait, yaitu dari Kementrian Sosial, kemudian jelas siapa penyelenggara dan alamat penyelenggara.

Bayangkan, kalau diakumulasikan, biaya pemenang (walaupun semua pendaftar pasti menang) sebesar Rp 99 ribu belum termasuk ongkos kirim (ongkir), dengan mendapatkan Piala, Piagam dan Asessoris berbentuk boneka kecil itu tidak sampai angka Rp 99 ribu.

Piala saja di pasaran untuk ukuran kecil seperti pemenang Kontes Lomba Foto Online itu berkisar Rp 15-30 ribu. Piagam cetak sendiri kalau dihargakan tidak lebih dari Rp 10 ribu, serta boneka kecil seharga Rp 20 ribu. Total Rp 60 ribu, masih tersisa Rp 39 ribu dari jumlah nominal yang patok untuk membayar.

Jika pendaftar saja setiap hari paling sedikit 50 orang, maka Rp 39.000 × 50 = Rp 1.950.000

*) Penulis adalah wartawan Mata Madura di Pamekasan

KPU Bangkalan