Milih Duta Nata Kota Lewat Festival Fashion Busana Daur Ulang

MataMaduraNews.com-SUMENEP-DPU Cipta Karya dan Tata Ruang, Sumenep, Madura, Jatim menggelar pemilihan Duta Nata Kota yang dikemas dengan Festival Fashion Busana Daur Ulang, Jumat malam (18/11/2016) di Gedung Korpri. Kegiatan ini berlangsung meriah karena diikuti sejumlah fashion-fashion berbakat dan Color Model INC sekaligus Band Top 40.

Kegiatan ini dihadiri Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim, dan Wakil Bupati Achmad Fauzi, Ketua TP PKK Nurfitriana Busyro, dan Wakil TP PKK Nia Kurnia Fauzi, serta Satuan Perangkat Kerja Daerah(SKPD) di lingkungan Pemkab Sumenep.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Bambang Irianto, Kadis PU Cikatarung Sumenep mengungkapkan, suksesnya Pemilihan Duta Nata Kota kali ini tak lepas dari dukungan dan bantuan semua pihak.”Semoga dengan adanya kegiatan semacam ini dapat menggugah masyarakat untuk memanfaatkan barang bekas agar tetap terlihat fashionable,” terang pria yang hobi fotografi ini kepada sejumlah wartawan.

Sementara Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim dalam sambutan mengaku apresiatif terhadap penyelenggaraan Pemilihan Duta Nata Kota ini. Bagi Bupati Busyro acara yang dikemas dengan Festival Fashion Busana Daur Ulang akan membuat pola pikir masyarakat semakin kreatif dan inovatif. ”Ternyata, barang-barang bekas jika didaur ulang bisa bermanfaat,” terang Bupati yang disambut tepuk tangan pengunjung.

Karena itu, Bupati Busyro berharap lingkungan keluarga juga memotivasi untuk memanfaatkan barang bekas yang bernilai ekonomis. Sehingga, dari level keluarga bisa membudayakan hidup sederhana dan ekonomis.

“Saya yakin masih banyak barang bekas yang bisa didaur ulang dan dijadikan alat-alat kebutuhan kita sehari-hari yang bernilai ekonomis,” sambutnya.

Menurut Bambang, kegiatan pemilihan Duta Nata Kota merupakan terjemahan dari visi dan misi Bupati-Wabup Sumenep ‘Bangun Desa Nata Kota’. Kegiatan yang berlangsung dua hari sejak Jumat hingga Sabtu (18-19/11) disertakan Smart Generation Competition, meliputi Lomba Sketsa Berwarna atau Grafitti tingkat SMP/SMA, lomba Photografi untuk Umum dan lomba mewarnai tingkat PAUD/TK.

“Acara ini dalam rangka memperingati Hari Tata Ruang yang jatuh pada tanggal 8 November lalu dan hari jadi Kabupaten Sumenep ke 747,” sambung Bambang.

Yono, Mata Sumenep