MataMaduraNews.com–SUMENEP-Seorang pemimpin harus memberi contoh atas apa yang akan diperintahkan kepada bawahannya. Sebab dalam sebuah organisasi tertentu, pemimpin tak cukup bermodal ‘jari’ untuk menunjuk apa yang dikendakinya. Sikap tersebut, ada dalam diri Sih Purwadianto, Direktur Utama PDAM Kabupaten Sumenep.
Sikap selalu mengayomi dan berbuat terlebih dahulu sebelum diperintahkan kepada bawahan inilah, yang telah menjadikan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Sumenep berprestasi. Yakni, meraih penghargaan program jaminan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Zero Accident dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
PDAM Kabupaten Sumenep termasuk satu-satunya dari Madura yang mendapat penghargaan bergengsi tersebut. Karena tiga PDAM lainnya yang sama-sama menerima penghargaan itu, adalah Kota Surabaya, Madiun, dan PDAM Kabupaten Tuban.
Sebagaimana dijelaskan Dirut Sih Purwadianto, Zero Accident merupakan nihil kecelakaan perusahaan. Sehingga sebagai perusahaan yang sudah memiliki prosedur tetap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, semua elemen di tubuh PDAM Sumenep harus mematuhi aturan, termasuk aturan K3.
â€Alhamdulillah, satu tahun terakhir tidak ada kecelakaan atau nihil kecelakaan. Itu evaluasi pemerintah pusat melalui Dinas Tenaga Kerja,†ucap Purwadianto, ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin, 22 Januari lalu.
Terkait penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI tersebut, Pur-panggilan akrab Dirut PDAM Sumenep, mengaku bukan semata keberhasilan dirinya seorang. Melainkan, karena adanya kerja sama tim di internal PDAM dalam menaati aturan K3.
Oleh sebab itu, Pur mengajak semua karyawan yang ada perusahaan air minum yang dipimpinnya, agar menjaga reputasi dan prestasi Zero Accident. Sebab, yang demikian merupakan amanah yang harus dijalankan. Penghargaan, disebutnya bukan hanya untuk gagah-gagahan, apalagi dipamerkan.
â€Tujuannya bukan semata-mata mendapatkan piagam, tetapi ini merupakan instruksi langsung dari Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim untuk selalu mematuhi prosedur pekerjaannya,†tegas bapak dengan dua anak tersebut.
Atas dasar itulah, Pur selalu menegaskan pada semua karyawan PDAM supaya benar-benar patuh kepada kaidah K3. Bahkan, imbauannya selalu disampaikan di setiap rapat dan apel pagi.
â€Semua ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dalam dunia kerja,†terangnya.
Pur juga menyatakan akan terus meningkatkan pelayanan. Salah satunya yang berkaitan dengan pembayaran langganan. Saat ini, PDAM sudah bekerja sama dengan BPRS Bhakti Sumekar, BPMD, Bank Jatim, dan BNI. Bahkan M-Banking pembayaran bisa dilakukan.
Rusydiyono, Mata Madura | *
