matamaduranews.com–BANGKALAN-Bagi lulusan SMA yang ingin cepat dapat gelar sarjana. STKIP PGRI Bangkalan punya solusi.
Kuliahnya tak perlu lama. Satu tahun bisa raih gelar sarjana.
Ya..Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Bangkalan kini membuka jalur penerimaan mahasiswa baru Program RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau).
Program RPL di STKIP PGRI Bangkalan ini sudah berlangsung satu tahun. Pada penerimaan 2024, merupakan tahun kedua.
STKIP PGRI Bangkalan sengaja membuka program RPL sebagai bentuk nyata mendukung program Kemendikbudristek bagi para pekerja yang hendak meraih sarjana.
Ketua STKIP PGRI Bangkalan Fajar Hidayatullah mengatakan, program RPL dikhususkan bagi mahasiswa yang memiliki pengalaman kerja. Kuliahnya tak mengikuti lazimnya mahasiswa baru.
Sebab, kata Fajar, pengalaman kerja yang dimiliki bisa langsung dikonversi dalam SKS mata kuliah.
“Bagi mahasiswa baru yang telah memiliki pengalaman kerja tidak perlu mengikuti mata kuliah dari awal semester. Mereka dapat mendemonstrasikan kompetensinya sesuai mata kuliah yang akan dikonversi dalam perolehan SKS,” terang Fajar kepada Mata Madura, Sabtu 30 Maret 2024.
Dikatakan Fajar, pada tahun pertama dibuka program RPL di STKIP PGRI Bangkalan. Terdapat 15 mahasiswa dari berbagai latar belakang pekerjaan yang mendaftar. Mereka menempuh perkuliahan paling cepat satu tahun alias dua semester.
STKIP PGRI Bangkalan menyediakan 7 prodi dalam program RPL.
7 prodi itu, di antaranya PPKN, Ekonomi, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, PGSD dan Olahraga.
Menurut Fajar, program RPL menerapkan Peraturan Mendikbud Ristek Nomor 53 tahun 2023 tentang penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
Disebut, pada pasal 14 ayat 1 poin d dan pasal 14 ayat 3 poin c mahasiswa dengan pengalaman kerja sebelumnya diberikan fleksibilitas dalam menempuh pendidikannya.
Selain itu, RPL yang diterapkan STKIP Bangkalan juga mendukung program RPL Desa yang dicetuskan oleh Gus Menteri Desa PDT dan transmigrasi A. Halim Iskandar.
“Dengan ini pula STKIP PGRI Bangkalan memberi peluang seluasnya bagi masyarakat yang belum mampu menempuh pendidikan karena sedang bekerja dengan konversi pengalaman kerjanya serta perkuliahan yang dilalui nantinya memanfaatkan pembelajaran secara hibrid yang fleksibel,” kata Fajar menambahkan.
“Untuk penyelenggaraan semster ganjil 2024-2025. Proses perkuliahan sama dengan reguler,” pungkasnya.
Sekedar informasi, pendaftaran mahasiswa lewat program RPL dibuka mulai 1 Maret hingga 31 Mei 2024.
Untuk Gelombang kedua pada 1 Juni sampai 31 Juli 2024. (SAE)
