MataMaduraNews.com–PAMEKASAN-Ketua Takmir Masjid Asysyuhada, Haryanto mengakui terdapat pendataan bantuan Pemkab Pamekasan, Sabtu (21/04/2018). Namun, ia masih belum mendapatkan informasi pasti soal pencairan bantuan tersebut.
Kronologi yang terjadi, Haryanto didatangi seseorang. Kehadirannya guna mencari Ketua Takmir Masjid Asysyuhada, Dusun Kalak Timur, Desa Batu Kerbuy, Kecamatan Pasean.
Lalu, setelah pria tersebut meminta agar menandatangini berkas dan meminta fotokopi KTP (Kartu Tanda Penduduk), setelah menyampaikan kedatangannya. Haryanto mengikuti intruksi tersebut.
“Masjid di sini yang Assyuhada dapat program, dapat bantuan dari pemerintah. Jadi ada pendataan ke sini. Ya di sana bilang dapat bantuan dari pemerintah masjid Asysyuhada di sini,” cerita Haryanto.
“Terus minta tanda tangan ke ketuanya, ya saya bilang saya, Hariyanto. Terus diminta tanda tangan ya tanda tangan saya. Setelah tanda tangan minta fotokopi KTP. Ya dan penandatanganan ketua. Ya karena dapat bantuannya masjid. Ya saya tandatangani kanan kiri,” sambungnya.
Tapi, Tokoh masyarakat tersebut masih belum mendapatkan informasi yang jelas soal pencairan. Ia mendengar, akan dikucurkan usai Pilkada.
“Katanya setelahnya Pilkada cair,” tegasnya.
Setelas selesai semuanya, Ketua Takmir masjid itu diminta foto bersama dengan meletakkan tangan di dada. Diakuinya, hal itu dilakukan bukan berdasarkan keinginannnya sendiri.
“Iya, minta foto maksa minta foto kepada saya. Iya pegang dada. Bukan karena kemauan saya sendiri karena diminta,” pungkasnya.
Syafa, Mata Madura
