matamaduranews.com–Kreasi Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dengan menafaatkan lahan marginal pertanian sehingga menghasilkan produk unggulan berbuah manis.
Saat memperingati Hari Ketahanan Pangan se Dunia ke 43 di Surabaya. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberi penghargaan kepada Bupati Fauzi karena kreatif memanfaatkan lahan marginal.
Penghargaan Gubernur Khofifah ini diterima Bupati Fauzi pada peringatan Hari Pangan se Dunia ke-43 di Surabaya, Rabu, 15 November 2023.
Selain Bupati Fauzi. Dalam kesempatan yang sama. Gubernur Khofifah juga memberikan penghargaan kepada Ketua TP PKK Sumenep Nia Kurnia Fauzi dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep Arif Firmanto.
Gubernur Khofifah menilai Bupati Fauzi cakap dan pedulian terhadap ketahanan pangan karena memanfaatkan lahan marginal di Kabupaten Sumenep.
Bupati Fauzi pasti senang dapat penghargaan dari Gubernur Khofifah. Kendati demikian. Fauzi menganggap penghargaan itu sebagai motivasi dirinya untuk lebih cakap dalam meningkatkan pemanfaatan lahan marginal yang muaranya demi meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Sumenep.
Kata Fauzi, selama ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep telah memanfaatkan lahan marginal dataran tinggi untuk komoditas sektor pertanian.
Pemanfaatan lahan marginal itu menjadi salah satu pendukung keberhasilan meningkatkan produksi dan produktivitas bawang merah varietas Rubaru. Sebagaimana diakui dunia bahwa bawang merah varietas Rubaru merupakan produk unggulan lokal yang ditetapkan melalui keputusan Menteri Pertanian Nomor 2525/Kpts/SR.120/5/2011.
“Produksi bawang merah varietas Rubaru ini di tahun 2020 memiliki luas panen 977 hektare, produksi 6.876 ton dan produkvitas mencapai 7,038 ton per hektare, 2021 luas panen 1.669 hektare, produksi 11.946 ton dan produkvitas 7,158 ton per hektare, sedangkan tahun 2022 luas panen 1.586 hektare, produksi 11.553 ton dan produkvitas 7,285 ton per hektar,” tutur Fauzi.
Untuk lahan marginal di Sumenep mencapai 72.453,37 hektar. Sedangkan lahan marginal khusus di Kecamatan Rubaru 4.378,55 hektar dengan luas tanam bawang merah di lahan marginal itu 1.198 hektare.
“Pengelolaan lahan komoditas bawang merah mencapai 27,36 persen dari lahan marginal di Kecamatan Rubaru,” terang Bupati Fauzi.
Akhir kata, Bupati Fauzi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pertanian dan ketahanan pangan di Kabupaten Sumenep. Terutama atas peran serta para petani yang bersama-sama Pemerintah Daerah berinovasi dalam mendukung ketahanan pangan.
“Pertanian dilakukan pengembangan sebagai wujud untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Jadi penghargaan ini mengapresiasi, memotivasi dan membangun sektor pertanian,” pungkas Bupati Fauzi .
Pada kesempatan itu, TP PKK Kabupaten Sumenep juga menerima piagam penghargaan sebagai Juara 2 Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) 2023 yang diterima oleh Ketua TP PKK Sumenep Nia Kurnia Fauzi.
Sedangkan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep juga mendapatkan penghargaan stand terbaik kategori Estetika Terbaik pada peringatan Hari Pangan Sedunia Ke-43. (*)