Ketika Aba Mujib Bukber dengan Jurnalis Bangkalan saat Covid-19

×

Ketika Aba Mujib Bukber dengan Jurnalis Bangkalan saat Covid-19

Sebarkan artikel ini
Ketika Aba Mujib Bukber dengan Jurnalis Bangkalan saat Covid-19
Aba Mujib saat bincang santai jelang Bukber dengan para wartawan yang tergabung di AJB. (matamadura.syaiful)

matamaduranews.comBANGKALAN-Sosok Aba Mujib seperti tak kenal lelah menyambangi berbagai kelompok masyarakat Bangkalan di tengah pandemi Covid-19.

Langkahnya ingin mendengar langsung dari aspirasi kelompok terdampak Corona. Seperti saat menggelar buka bersama (Bukber) dengan Aliansi Jurnalis Bangkalan (AJB) di Sekretariat AJB Perum Griya Abadi, Selasa (28/4/2020).

Bagi Aba Mujib, wartawan salah satu kelompok masyarakat yang ikut terdampak pandemi Corona. Dalam amatan Aba Mujib, para wartawan mengalami kendala dalam menemui sumber berita.

“Termasuk terkendala dalam perjanjian kontrak kerja,” tutur Aba Mujib dengan guyonnya mengawali perbincangan santai dengan wartawan AJB.

Karena itu, Aba Mujib terpanggil menemui langsung para kuli warta Bangkalan untuk mendengar langsung dampak sosial dan ekonomi masyarakat Bangkalan setelah status Zona Merah Covid-19.

Bagi Aba Mujib, para insan jurnalis memiliki peran penting dalam menyalurkan aspirasi masyarakat terdampak Covid-19.

Di tengah pandemi Corona di Bangkalan-Aba Mujib ingin menyerap aspirasi dari kelompok jurnalis untuk ditindak lanjuti dalam tugas-tugas kedewanan.

“Kami berharap ada aspirasi dari para wartawan Bangkalan yang tergabung di AJB. Apa yang menjadi temuan di lapangan terkait penanganan dampak Corona di Bangkalan. Temuan itu, akan kami teruskan di tugas kedewanan,” terang Ketua Komisi A DPRD Bangkalan ini, yang biasa berbaur dengan para wartawan.

Pemilik nama lengkap H Mujiburrahman, S.Sos ini, juga berharap para insan pers tetap optimis dan semangat dalam menjalankan tugas jurnalistik di tengah Covid-19.

“Terus semangat. Mari kita bekerja secara objektif dan bisa memberikan masukkan yang berarti sesuai dengan tugas pokok dan fungsi pers,” pesannya.

Selain berharap aspirasi, Aba Mujib juga ingin ada kontrol dari para jurnalis atas tugas-tugas kedewanan yang dia emban.

“Mari kita saling memberi konstribusi untuk kebaikan bersama masyarakat. Jika kita saling sinergi dalam koridor, InsyaAllah bisa menjadi sarana perbaikan roda pemerintahan di Bangkalan,” terang politisi Gerindra ini, sebelum beduk berbuka puasa berbunyi.

Ditanya soal kebijakan anggaran dalam recovery terdampak Corona, Aba Mujib hanya memberi pesan, “Pemangku jabatan dari tingkat desa sampai kabupaten dapat menggunakan anggaran sebaik mungkin. Ekonomi masyarakat  saat pandemi Corona benar-benar sulit. Sampaikan bantuan itu kepada masyarakat. Gunakan anggaran itu secara benar untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona,”.

Menurut Aba Mujib, Kabupaten Bangkalan telah mealokasikan Rp 65,2 Miliar untuk penanggulangan Covid-19. Gugus Tugas Covid-19 harus transparan dan tepat sasaran. Adanya Bantuan Langsung Tunai (BLT) berpotensi disalahgunakan jika tak dilakukan secara transparan.

“Bantuan sosial kepada masyarakat riskan penyelewengan jika tak disampaikan secara transparan. Kami berharap, jika ada temuan di lapangan, jangan segan-segan para wartawan untuk menyampaikan kepada publik. Kami komisi A, siap mengawal,” tutur politisi asal Galis ini.

Jelang berbuka, Aba Mujib menyampaikan terima kasih kepada para wartawan yang tergabung di AJB yang sudi menerima dirinya berbuka bersama.

Aba Mujib berharap hubungan dan silaturami di bulan suci Ramadan ini bisa merekatkan hubungan silaturrahmi dan menjadi ajang serap aspirasi dalam recovery pandemi corona.

Di akhir perbincangan, Aba Mujib minta saran dan kritik kepada para jurnalis yang tergabung di AJB agar dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat bisa bekerja sesuai amanah.

Sementara itu, Ketua AJB Mahallil Wasit juga mengucapkan terima kasih tak terhingga atas kesediaan waktu Aba Mujib bersedia menyambangi para wartawan yang tergabung di AJB.

Mahallil berharap, hubungan dan pola komunikasi yang terajut mesra dengan para stakeholder di Bangkalan, termasuk dengan Aba Mujib bisa berjalan secara berkesinambungan.

“Terima kasih Aba Mujib yang sudi berkumpul dengan wartawan dan bisa bukber di bulan suci ini,” ucap Mahallil dengan senyuman.

Syaiful, Mata Madura

KPU Bangkalan